Berbisnis secara online tak sanggup dinafikan menjadi pilihan satu-satunya yang kerap menciptakan jatuh hati para blogger. Apalagi pilihan ini didukung data statista yang dirilis di situs resminya bahwa tercatat 40 persen pengguna internet membeli produk barang dan jasa melalui media online.
Jadi benar sekali, sebetulnya tidak ada alasan lagi untuk tidak melaksanakan bisnis online.
Tapi saya yakin sahabat niscaya galau bagaimana untuk memulainya, apalagi yang belum punya pengalaman sama sekali bakalan panik dan tambah galau dibuatnya.
Saat ini ada banyak rupa-rupa bisnis online yang kerap dilakukan pebisnis dunia maya. Kaprikornus tinggal sahabat pilih saja mana yang sesuai dengan seleranya.
Apa saja jenis bisnis online itu ?
Seorang penulis, usahawan, investor terkemuka keturunan Amerika Jepang Robert T Kiyosaki dalam bukunya cash flow quadrant menjelaskan 4 macam pekerjaan yang sanggup mendatangkan uang.
Pekerjaan itu dibagi ke dalam 4 kuadran yang masing-masing diberi nama :
- Kuadran Employee : kuadran ini diperuntukkan bagi pekerja kantoran yang selalu mendapatkan upah atas suatu pekerjaan.
- Kuadran Self Employee : kuadran diperuntukan bagi orang yang melaksanakan pekerjaan berdasar suatu keahlian tertentu, semisal dokter, musisi, advokat .
- Kuadran Business : ialah kuadran bagi orang yang membuka lapangan pekerjaan bagi dirinya dan orang lain. Pekerjaan itu disebut oleh Robert sebagai bisnis atau wirausaha. Contohnya, pengusaha rumah makan, pengusaha ekspor - import, termasuk di dalamnya ialah bisnis online
- Kuadran Investor : ialah kuadran yang khusus diperuntukan bagi orang orang yang mempunyai penghasilan tanpa capek-capek lagi beliau bekerja (passive income). Contoh sederhana pekerjaan itu ialah jual beli saham, obligasi atau surat berharga.
Mengenal Jenis Bisnis Online
Bisnis online secara garis besar di bagi atas dua bab besar, yaitu pertama yang memakai barang sendiri (modal sendiri) dan kedua yang tidak alias memakai produk milik orang lain.
Untuk yang memakai barang sendiri, bentuknya sanggup majemuk semisal produk makanan, produk kerajinan tangan, produk fashion (sepatu, baju), produk pertanian (pupuk, pestisida, hasil pertanian), produk automotif dan masih banyak lagi.
Menjalankan bisnis online tipe pertama ibarat ini sudah sangat terang benderang membutuhkan modal uang yang tidak sedikit. Dan ini sangat tidak dianjurkan bagi sahabat yang kurang tajir dan masih bermodal dengkul.
Tapi bahwasanya ada juga produk yang sanggup sobat produksi sendiri tentu dengan biaya murah atau nyaris tanpa modal sama sekali namun sanggup meraup keuntungan.
Apa itu ?
Contohnya ialah menciptakan foto dan dijual secara online. Banyak situs yang mendapatkan hasil foto anda dan mau memberi imbal hasil atas karya sahabat itu.
Artikel lain
Kumpulan Ide Bisnis, Peluang Usaha Terbaik
Artikel lain
Kumpulan Ide Bisnis, Peluang Usaha Terbaik
Tapi tentu foto yang dimaksud tidak serampangan, harus unik, absurd dan mengundang inspirasi.
Sobat sanggup jajagi ide bisnis dan peluang perjuangan ini di situs :
Alternatif lain yang sanggup sahabat pertimbangkan juga ialah ibarat :
- Menyediakan jasa penulis artikel/review produk
- Menyediakan jasa design web
- Menyediakan jasa konsultasi (hukum, pajak)
- Menyediakan jasa info tertentu ( rumah dijual, kost-kostan, jodoh)
Apa masih ada pilihan lain ?
Kalau cara yang pertama masih terasa berat juga sahabat lakukan, maka pilihan keduanya memakai produk orang lain.
Artikel Lain
12 Kesalahan Manajemen Keuangan Patut dihindari
Artikel Lain
12 Kesalahan Manajemen Keuangan Patut dihindari
Jenis bisnis online ibarat ini dikenal dengan istilah system dropship. Dropship itu sendiri diturunkan lagi menjadi dua bab yaitu :
#1. Reseller afilliasi
Maksudnya produk yang kita pajang di akun milik kita ialah hanya berupa link yang menuju pada situs pemilik barang tersebut.Jadi pelanggan akn tahu siapa produsen barang tersebut.
#2.Reseller produk
Maksudnya ialah sahabat sendiri yang memajang foto produk di akun miliknya. Kaprikornus Pelanggan tidak pernah tahu siapa produsen barang tersebut.
Untuk memulai bisnis online tipe kedua ini ibarat ini. Langkah-langkahnya ialah sebagai berikut :
- Sobat terlebih dahulu meminta daftar barang, termasuk harga dan foto kepada penyedia barang.
- Setelah semua kebutuhan diperoleh, sahabat mempromosikan barang tersebut susukan blog, situs atau melalui akun sosial media yang dimiliki.
- Bila ada pelanggan yang tertarik membeli maka mereka akan membayar kepada sobat.
- Tugas selanjutnya, sahabat harus menginformasikan pesanan barang tersebut ke penyedia barang, berikut alamat pengiriman serta uangnya.
- Penyedia barang akan mengirim pesanan barang tersebut ke pelanggan.
- Untuk tipe reseller afiliasi, anda cukup mendaftar saja di situs resminya dan kemudian silahkan menentukan link produk apa saja yang akan di tampilkan di situsnya.
Jadi cukup jelas, dalam menjalankan bisnis online ibarat ini membutuhkan kepercayaan tingkat tinggi antara penyedia barang dan sobat. Kapan kepercayaan itu dirusak salah satu pihak, maka siap-siap terjun ke laut.
Contoh system dropship ibarat yang sudah banyak dipraktekan adalah situs amazon.com. olx.com, bukalapak.com, tokopedia.com dsb.
Pastikan jikalau sahabat ingin memakai dropship ini, penyedia barang atau pihak supplier mempunyai barang yang berkualitas dengan harga terjangkau.
Paling dianjurkan ialah penyedia barang yang belu tersentuh sedikitpun dengan dunia bisnis online, agar gampang dalam proses perundingan nantinya.
Resiko Bisnis Online
Berbisnis tanpa resiko jikalau tidak lumpuh ingatan saya hampir tidak mungkin sanggup ditemukan. Begitupun untuk kedua jenis bisnis online ibarat sudah saya tuturkan sebelumnya, resiko sudah niscaya akan hinggap di keduanya.
Apa saja resiko itu ?
Jenis Bisnis Online tipe Pertama
- Barang expire, kadaluarsa
- Modal perjuangan tidak kembali
- Harus ada tenaga kerja aksesori untuk pengepakan produk
- Membutuhkan legalitas manajemen perizinan
- Butuh tampat untuk penampungan barang (gudang)
Jenis Bisnis Online tipe Kedua
- Penyedia barang nakal, barang yang dikirim tidak sesuai spesifikasi seruan pelanggan
- Stok barang tidak sanggup anda perkirakan secara pasti. Kendali stok barang ada pada pihak penyedia barang (supplier)
Jika ditanya mana dari kedua tipe bisnis online tersebut mana yang paling diminati, maka persentase terbanyak ialah yang nomor dua (dropship).
Pembagian Keuntungan Bisnis Online
Saya pikir cukup waras, jikalau dibalik bisnis online yang kita jalankan akan selalu berharap menerima laba yang meruah.
Tentu untuk menuju pada titik keinginan itu, salah satu faktornya ialah ditentukan dari berapa besar persentase pembagian laba yang disepakati kedua belah pihak.
Berapa persentasenya ?
Jika sahabat menentukan sistem reseller afiliasi maka biasanya persentase pembagian laba sudah dicantumkan di situs tersebut dikala mendaftar sebagai publisher.
Semisal amazon.com, rata-rata memperlihatkan contoh bagi hasil penjualan produk 60 : 40. Sobat akan menerima 60 persen dari total harga suatu jenis produk yang laris terjual.
Ketentuan bagi hasil ini dengan system reseller afiliasi, perlu diketahui sudah baku dan tidak sanggup dinegosiasikan lagi. Beda halnya dengan system reseller produk, sahabat masih mempunyai ruang untuk perundingan persentase bagi hasil.
Umumnya pihak penyedia barang atau supplier hanya mengijinkan sahabat mengambil 10 s.d 20 persen laba dari harga produk.
Kesimpulan
Bisnis online sudah ghalib dipraktekan dalam dunia marketing online. Semakin canggih dan berkembangnya arus teknologi info maka tak terelakkan lagi telah membuka peluang bagi pengguna internet untuk melaksanakan bisnis online.
Banyak cara pun ditawarkan untuk melaksanakan bisnis online ini dari skala tanpa modal alias gratis hingga bahkan yang harus punya modal awal terlebih dahulu.
Fakta memperlihatkan pengguna internet rata-rata lebih berminat melaksanakan bisnis online tanpa modal sama sekali. Sejatinya, pilihan itu jatuh dalam bentuk reseller afiliasi dan reseller produk.
Pertimbangkan resiko usahalah menjadi alasan masuk nalar mengapa dua jenis bisnis online ini diambil para blogger.
0 Response to "CARA BISNIS ONLINE TANPA MODAL PALING DIMINATI"
Posting Komentar